Kamis, 19 Mei 2011

aku ingin menulis

serasa berada ditengah gurun yang tak tentu arah..ku langkahkan kaki ini serasa seringan kapas yang terbang tertiup angin..entahlah langkah ini salah atau benar yang pasti 1 keyakinan di hati..inginkan kehidupan yang jauh lebih baik dan lebih indah..bersiap dengan resiko yg kan datang dan juga bersiap untuk belajar semakin mendalami roda kehidupan yang semakin kejam..

suara kicau burung dan sapa angin tak ku hiraukan lagi..aku melangkah dengan segenap kenekadan namun tetap dengan pemikiran rasionalku yang masih terlalu dangkal ini..yakini jika allah telah mngatur segalanya menjadi kunci kekuatanku untuk terus lanjutkan apa yang telah aku yakini..secara perlahan langkah kaki mulai tak seringan kemarin..namun dengan keilhlasan hati segala sesuatu mampu menjadi labih dan lebih indah dari semuanya...

perjalanan panjang siap tertempuh ..bersama seorang yang telah yakin untk bersamaku selami dunia ini ...berbeda karakter..berbeda jalan pikiran..namun kita memiliki 1 tujuan yang sama..jadikan masa depan menjadi lebih dan jauh lebih baik dari hari ini dengan terus berusaha keras tanpamengenal yang namanya kata orang dan ejekan mereka..yang pasti kita kan terus melangkah dan buktikan pada semua jika kita juga mampu dan kita juga layak dapatkan hidup yang lebih baik dari sekarang ini..

mungkin kita sering sekali berselisih namun dirimu selalu mampu mngerti dan mampu untuk sdarkan aku dari pemikiranku yang keras kepala..perbedaan usia sepertinya juga mempengarui cara mu untuk pahami aku mas..hehhehe...kehidupan yang berjalan bersamamu buatku mengerti jika aku ini memang ternyata masih jauh dari kedewasaan...mohon bimbingan untuk kedepannya y mas... kesabarnmu yang begitu tak ku kira mampu juga akhirnya luluhkan aku yang masih terbayang2 oleh masa lalu..mungkin memang aku belum bisa terlepas dari jerat masa laluku nmaun tolong bantu aku uuntuk kemas semua itu secara rapi di dasar hati yang paling dalam..sehingga seisi hati ini bisa murni untuk allah , keluarga dan mas..tanpa ad lagi jejak2 luka lama yang berserakan..

maaf jika masih banyak kekurangan dari mulai sikap dan tutur kata terhadap mas...mungkin memang adek masih butuh banyk waktu untuk bisa belajar mengerti mas...pertanda ikatan ini..2 tahun lagi akan menjadi resmi..semoga sesuai rencana amin..dan semoga sampai saat itu tiba teruslah iringi langkahku..jangna lagi ada saling mrendahkan diri dan merasa kita tak pantas untuk dicintai..jangan pula kita saling menuntut dan terimabegitu saja saran..kelak kita akan menjadi sepasang suami istri yang tidak ad lagi privasi di sana sehingga jika ada unek2 dalam hati sejak sekarang bisa saling kita curahkan..anggaplah hal ini untuk lebih mngenal dan memahami psangan..sulit memang untuk terbuka namun seperti kata mario teguh dis alah satu sesi trainingnya.."anggaplah suami/istri bukan sebagai suami/istri namun sebagai seorang teman..seorang sahabat yang sehari2 bersama kita..yang selalu ada untuk kita bagi cerita...dengan begitu kita akan semakin bisa saling memahami.."dengan teman dan sahabat kita terkadang lebih nyaman untuk berbagi ..karena disana tidak ada lagi sebuah sekat ataupun sebuah batas dan status yang membuat kita terkadang canggung jika ingin bercerita...jadi mas..anggaplah adek seperti sahabaty mas..tempat dimana mas berkeluh kesah..namun jika itu tak bisa adek juga hargai semua cara mas berkomunikasi dengan adek...



sepanjang hari ingin rasanya terus menuliskan sebait demi sebait puisi untukmu ,,.namun justru tinta yang terkena padamu..sulit memang bagiku untuk menyampaikan suatu hal pada pasangan..sehingga terkadang maksud hati adalah A yang ditangkap malah jadinya B...mas selalu nasehati aku untuk belajar mengenal diri sendiri,,disana aku bakal nemuin cara yang tepat dan rapi untuk mngemas suatu maksud hati dan pikiran agar bisa TESAMPAIKAN dengan baik..
ya terima kasih mas untuk nasehat2nya..mas ga pernah mau beradu argumen denganku..karena dia mngerti karakterku yang suka "ngeyelan "basa jawanya..akhirnya mas selalu nurut semua inginku..semua perkataanku..hum ...egoku masih terlalu besar disini..namun sesunbgguhnya dengan mas selalu nuruti adek..disanalah adek mulai berkaca,,..banyak hal yang adek peroleh tiap mas selalu nuruti apa kata adek...
adek lama2 sadar dengan kesalahan2 adek..lama2 adek mngrti bgmana seharunya bersikap itu,...memang batu akan sulit pecah jika dengan batu ,..namun batu akan pecah dengan ir ..so ..mas selalu jadi air di hati adek yang keras ini...maaf untuk sikap adek yang dselalu membuat mas binun harus bgmn...namun sekarang adek mngerti..di balik mas selalu turui maksud hati adek..mas ingin agar adek sadr jika semua ini salah..makasie mas..tampa cara kasar..tanpa cara yang marah2 dan tanpa sikap yang terlihat kamu mampu sadrkan aku yang masih saja selau kekanak-kanakan...

bener kata mas..aku hanya bi9sa berteori tentang kedewasaan namun jik abersikap ttp saja 0 besar...inilah pasangan yang selalu ku tunggu s..seorang yang bisa membimbing aku " ngemong lah" basa jawanya...yang mngerti cara2 untuk buat seseorang sadar akan kesalahannya...
terima kasih y mas,..untuk semua nya..aku banyak berhutang budi padamu...
kesungguhanmu yang inginkan aku ...akan aku terima dan akan ku perjuangankan dirimu hingga maut yang menjemputku..
apapun yang terjadi diantara kita,.kita sudah sama2 berjanji akan selalu seperti ini..masalah yang kita hadapi bukan menjadi sebuah penghenti kebersamaan kita..namun sebuah cara ato bumbu yang warnai hari2 kita...mungkin kadang capek juga selalu hhadapi dan bahas hal yang sama namun mas selalu pandai untuk padamkan api yang ku nyalakan..

kedewasaannya menbuatku nyaman bertahan dengannya...meskipun jarak terbentang dari solo sampai jogja dan kadang magelang namun mas selalu tak pernah perhitungkan semua itu...ketika aku selalu bercerita tenatng soulamteku ..dia tak pernah sakit hati..dia selalu menyarankan hal2 positif padaku...mungkin jauh di lubuk hatinya ini menyakitlkan namun inilah mas...selalu saja pandai menutupi semua yang membuatnya sakkit hati..dia selalu dengan mudahnya lupakan hal yang buat dia terluak...mas...aku sayang kamu...
mungkin memang dia yang dahulu jadi oirang t erpenting di hidupku karena dia adalah sahabatku dimana kita saling berbagi cerita2..saling bertukar pendapat dan saling menjaga..sehingga walapun sekrang aku sudah punya mas..maaf jika aku terkadang teringat akan sahabatku ini...

namun 1 hal yang terpenting...selama mas selalu jaga hati adek ..adek akan selalu jaga hati mas..untuk kli ini ..ketika sudah sampai tunangan..semoga..akan berlanjut k pernikahan..kegagalan dimasa lalu selalu buatku trauma untuk menyakini sebuah jamnji..sehingga samapi mas pun myadari hal itu..maaf y mas...terlihat jelas jika aku masih ragu padamu..terlihat dengan seksama jik aku masih jutek terhadap dirimu..jika aku terlalu menikmati masa2 kerja..kuliah..dan kesendiriian ini...

terbiasa tanpa seseorang buatku menjadi sedikit ga respect dengan obrolan mas..jadi sekali lagi maaf y mas..maaf sekali...jangan letih yakinkan hati ni..
jangan takut dengan ejekan sekitar yang selalu tak seperti harapan kita...
yakinlah semua sudah terencana...
tak ada yng sempurna ..namun selama kit amasih mau berjuang pasti tak ada yang sia2 dari perjuangan kita...ajari aku melawan ketakutan diri ini..
ajari aku encintai allah ..
ajari aku menyayangi keluargaku...
marilah kita saling memahami...apapun yang terjadi...semua akan kebali seperti ini..mas adalah tunanganku dan aku adalah tunangan mas...

bukan lagi cowok..bukan lagi pacar..karena semua itu sebuah permaina belaka...sekarang saatnya sadar diri akan kewajiban dan pilihan yang akan aku jalani kelak...

adek telah mantabkan hati memilih mas..
bukan harta..bukan materi..bukan penampilan
yang ku cari
sebuah kedewasaan membimbing dan menemani langkah ini ,,,yang buatku memilihmu
kesabaran, ketelitian, kesungguhan, dan kerja kerasmu..buatku luluh juga...

tetaplah jadi diri mas yang seperti ini adanya
jangan berubah,,..
biarkan kekanak2an initerkikis dengan kedewasaan yang mas ajarkan
secara lansung maupun tidak langsung..

sebuah persembahan ikatan resmi menjadi doa ku setiap saat
bersabarlah wahai jiwa2 ini untuk benar2 hadapi jenjang pernikahan
tak semudah membalikkan telapak tangan
tak seringan kapas yang terbang
butuh mental dan pemikiran yang benar2 siap ...
pesan yang selalu mas lontarkan setiap aku mulai didatangi rasa ketidaksabaran yang melanda diri ini dsaat kegalauan hinggapi pikiran...


mas...mungkin beberapa hari terakhir selalu aku nyalakan api namun terimakasih untuk percikan air yang kau siramkan
hingga buatku makin mngerti tentang dirimu
makin paham tentang mu
keluargaku
terimakasih ya allah untuk pemimpin yang akan bimbing
keluargaku kelak
terimaksih untuk persembahan terakhir ini
semoga kami semakin mencintai-MU
semoga kami semakin dekat denga-mu
semoga hany amaut yang pisahkan kami..
RIDHOILAH TIAP LANGKAH KAMI MENUJU JALAN-MU
HANYA PADAMU KAMI BERSERAH DIRI...

Kamis, 12 Mei 2011

musti bagaimana

entah bagaimana rasa yang ada di dalam hati...tak terkendali dan selalu tak mampu aku mngerti..inikah ketidak mampuanku ..inikah saat nya harus ku akui jika aku memang telah mati rasa...????kenapa seuntai ketulusan cinta tak mampu terbaca dengan lancar seperti biasanya...kenapa musti bayangan dia yang hantui hari hariku ..2 tahun itu bukan waktyu yang singkat..1 tahun mngenal orang itu bukan waktu yang sekilas..mungkin tak nampak perjuangannya..namun sangad tersa dalam hingga ketika pengorbanan nyata berada di pelupuk mata semuanya justru biasa saja.

ku telah katakan pada hatiku untuk buka..untuk rasakan lagi hangatnya sapa seorang pangeran hati..namun sekalilagi ingin ku tegaskan..untuk kali ini sungguh sulit, untuk yang ini aku akui aku belum mampu...meski bukan yang pertama namun dia cinta pertama,..tetap tersimpan rapi seluruh tulisan indahnya..tetap terjaga seluruh kenangan2 indah itu,...akan aku coba untuk hindari dan lupakan namun yang ada justru aku sakiti lain hati..

apalah daya diri ini ketika cinta tak mampu dipaksa..
ketika cinta telah memilih namun tak terpilih
hanya usaha dan usaha untuk mencoba bangkit dan keterpurukan ini..


telah memanti seorang yang begitu sabar dan sangat ingin memiliki aku dengan sebuah ketulusan..
semoga mata ini mampu membaca sebuah pengorbanan keras darimu ...
yang dengan tenang dan sabar terus saja perhatikan diri ini tanpa kau kenal letih..
jarak tak pernah mnjadi penghalang
komunikasi yang utama..
penertian dan kepercayaan akan ttp terjaga....
maaf dan maaf yang mampu terucap untuk semua salah dan sakit yang ku beri padamu yang sama sekali tak pernah kamu anggap itu sakit..
terlalu baik sosokmu..
terlalu sempurna dirimu
terlalu tinggi dirimu..hingga kadang aku yang malah mersa kamu ga pantas untukku..dan buatku tertampar..
krena orang sepertimu masih ingin mngenalku
memperhatikan kau
menjagaku
menyayangiku
dan mncintai aku
menuruti setiap inginku

banyak salah yang secara tak langsung buatmu ga nyaman bersamaku
selalu timbul rasa ingin biarkanmu di jalan ini..namun yang ada kenapa sebuah rasa takut untuk berteman dengan kesepian lagi ..
sedikit atau banyak rasa ini mulai mengalir seperti embun yag basahi daun..tak bisa terduga..tak mampu tertebak..
entah benar atau salah..


biarkan waktu yang menjawab..biarkan mengalir seperti adanya...
maaf untuk segala salah yang sengaja tercipta
maaf untuk semua kata dan sakit ya mas....